NOTULENSI KAJIAN ONLINE ITP BANTEN 15 JUNI 2019
TEMA: PARAMETER ILMU
Oleh : Herlinda
Ilmu
merupakan kata yang berasal dari bahasa Arab ุนูู
, masdar dari ุนูู
ูุนูู
( dibaca 'alima - ya'lamu ) yang berarti tahu atau mengetahui. Secara
bahasa ilmu adalah lawan kata bodoh/jahl. ... ilmu adalah keyakinan yang kuat
yang tetap dan sesuai dengan realita. Atau ilmu adalah tercapainya bentuk
sesuatu dalam akal
Adapun
hukum menuntut Ilmu itu wajib sebagaimana Rasulullah shallallahu โalaihi wa
sallam bersabda,
ุทูููุจู
ุงููุนูููู
ู ููุฑูููุถูุฉู ุนูููู ููููู ู
ูุณูููู
โMenuntut
ilmu itu wajib atas setiap Muslimโ (HR. Ibnu Majah no. 224, dari sahabat Anas
bin Malik radhiyallahu โanhu, dishahihkan Al Albani dalam Shahiih al-Jaamiโish
Shaghiir no. 3913)
Tak
ada Kesia-sia dalam melakukan kewajiban yang Allah perintahkan. Karena
didalamnya ada kebaikan yang tentunya baik untuk kita dalam menjalakan
kehidupan.
Keutamaan-Keutamaan Ilmu Dan Pemilik Ilmu
1. Ilmu
adalah kunci segala kebaikan
Ilmu
merupakan sarana untuk menunaikan apa yang Allah perintahkan pada kita. baik
perintah yang harus dilakukan maupun larangan. Tak sempurna keimanan dan tak
sempurna pula amal kecuali dengan ilmu. Dengan ilmu Allah disembah, dengannya
hak Allah ditunaikan, dan dengan ilmu pula agama-Nya disebarkan.
2. semua
dilakukam harus dengan Ilmu
adapun
ilmu duniawi. Karena hukum mempelajari ilmu duniawi itu tergantung pada
tujuannya. Apabila digunakan dalam kebaikan, maka baik. Dan apabila digunakan
dalam keburukan, maka buruk
3. ilmu
Menyebabkan Dimudahkannya Jalan Menuju Surga
Hal ini sebagaimana ditunjukkan oleh hadits Abu
Hurairah radhiyallahu โanhu, Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam bersabda,
ู
ููู
ุณููููู ุทูุฑูููููุง ููููุชูู
ูุณู ูููููู ุนูููู
ูุงุ ุณูููููู ุงูููู ูููู ุจููู ุทูุฑูููููุง ุฅูููู
ุงููุฌููููุฉู
โBarang siapa menelusuri jalan untuk mencari ilmu
padanya, Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.โ (HR. Muslim).
4. Ilmu
Adalah Warisan Para Nabi
sebagaimana
dinyatakan oleh hadits,
ุงูููุนูููู
ูุงุกู
ููุฑูุซูุฉู ุงููุฃูููุจูููุงุกู ููุฅูููู ุงููุฃูููุจูููุงุกู ููู
ู ููููุฑููุซูููุง ุฏูููููุงุฑูุง ููููุง
ุฏูุฑูููุงู
ูุงุ ูููููููู ููุฑููุซูููุง ุงููุนูููู
ูุ ููู
ููู ุฃูุฎูุฐููู ุฃูุฎูุฐู ุจูุญูุธูู ููุงููุฑู
โPara ulama adalah pewaris para nabi. Sesungguhnya para
nabi tidak mewariskan dinar ataupun dirham, tetapi mewariskan ilmu. Maka dari
itu, barang siapa mengambilnya, ia telah mengambil bagian yang cukup.โ (HR. Abu
Dawud, at-Tirmidzi, dan Ibnu Majah; dinyatakan shahih oleh asy-Syaikh al-Albani
dalam Shahihul Jamiโ no. 6297).
5. Ilmu
Akan Kekal Dan Akan Bermanfaat Bagi Pemiliknya Walaupun Dia Telah Meninggal
Disebutkan
dalam hadits,
ุฅูุฐูุง
ู
ูุงุชู ุงููุฅูููุณูุงูู ุงููููุทูุนู ุนูู
ููููู ุฅููููุง ู
ููู ุซูููุงุซู: ุตูุฏูููุฉู ุฌูุงุฑูููุฉูุ ุฃููู
ุนูููู
ู ููููุชูููุนู ุจูููุ ุฃููู ููููุฏู ุตูุงููุญู ููุฏูุนูู ูููู
โJika seorang
manusia meninggal, terputuslah amalnya, kecuali dari tiga hal: sedekah jariyah,
ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang berdoa untuknyaโ (HR. Muslim).
6. Allah
Tidak Memerintahkan Nabi-Nya Meminta Tambahan Apa Pun Selain Ilmu
Allah berfirman: ูููููู ุฑูุจูู ุฒูุฏูููู ุนูููู
ูุง
โDan katakanlah,โWahai Rabb-ku, tambahkanlah kepadaku
ilmuโ. (QS. Thaaha [20] : 114).
7. Yang
Dipahamkan Agama Adalah Orang Yang Dikehendaki Kebaikan
Dari
Muโawiyah, Nabi shallallahu โalaihi wa sallam bersabda,
ู
ููู
ููุฑูุฏู ุงูููููู ุจููู ุฎูููุฑูุง ููููููููููู ููู ุงูุฏููููู
โBarangsiapa
yang Allah kehendaki mendapatkan seluruh kebaikan, maka Allah akan memahamkan
dia tentang agama.โ (HR. Bukhari no. 71 dan Muslim No. 1037).
Yang dimaksud faqih dalam hadits bukanlah hanya
mengetahui hukum syarโi, tetapi lebih dari itu. Dikatakan faqih jika seseorang
memahami tauhid dan pokok Islam, serta yang berkaitan dengan syariโat Allah.
Demikian dikatakan oleh Syaikh Muhammad bin Shalih Al-โUtsaimin dalam Kitabul โIlmi
(hal. 21).
8. Yang
Paling Takut Pada Allah Adalah Orang Yang Berilmu
Hal ini bisa direnungkan dalam ayat,
ุฅููููู
ูุง
ููุฎูุดูู ุงูููููู ู
ููู ุนูุจูุงุฏููู ุงููุนูููู
ูุงุกู
โSesungguhnya
yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulamaโ (QS. Fathir:
28).
Ibnu
Katsir rahimahullah berkata, โSesungguhnya yang paling takut pada Allah dengan
takut yang sebenarnya adalah para ulama (orang yang berilmu). Karena semakin
seseorang mengenal Allah Yang Maha Agung, Maha Mampu, Maha Mengetahui dan Dia
disifati dengan sifat dan nama yang sempurna dan baik, lalu ia mengenal Allah
lebih sempurna, maka ia akan lebih memiliki sifat takut dan akan terus
bertambah sifat takutnya.โ (Tafsir Al-Qurโan Al-โAzhim, 6: 308).
Para
ulama berkata, ู
ู ูุงู ุจุงููู ุงุนุฑู ูุงู ููู
ุงุฎูู
โSiapa
yang paling mengenal Allah, dialah yang paling takut pada Allahโ.
9. Orang
Yang Berilmu Akan Allah Angkat Derajatnya
Allah Taโala berfirman:
ููุฑูููุนู
ุงูููููู ุงูููุฐูููู ุขู
ููููุง ู
ูููููู
ู ููุงูููุฐูููู ุฃููุชููุง ุงููุนูููู
ู ุฏูุฑูุฌูุงุชู..
โโฆNiscaya
Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang
yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajatโฆโ (QS. Al-Mujadilah [58]: 11).
Hal
yang disayangkan ternyata beberapa majelis ilmu sudah tidak memiliki daya
magnet yang bisa memikat umat Islam untuk duduk di sana, bersimpuh di hadapan
Allah untuk meluangkan waktu mengkaji firman-firman Allah โAzza wa Jalla dan
hadist nabi shallallahu โalaihi wa sallam. Kita lebih senang menyia-nyiakan
waktu bersama teman-teman, menghabiskan waktu di instagram, twitter, atau media
sosial lain dibandingkan duduk di majelis ilmu. Ada banyak faktor yang
menyebabkan hal ini terjadi. Salah satunya adalah karena umat Islam belum
mengetahui keutamaan dan keuntungan, mempelajari ilmu agama. Kita belum
mengetahui untungnya duduk berjam-jam di majelis ilmu mengkaji ayat-ayat Allah.
Kalau kita tidak mengetahuinya, kita tidak akan duduk di majelis ilmu. Karena
fitrah manusia memang bertindak sesuai asas keuntungan. Faktanya, kalau kita
tidak mengetahui keuntungan atau manfaat suatu hal maka kita tidak akan
melakukan hal itu. Begitu juga dengan ibadah. Oleh karena itu, kita harus
mengetahui keutamaan dan keuntungan menuntut ilmu
PERTANYAAN-PERTANYAAN
Nama
: ewit widia
Asal
: pandeglang
Grup
: 3
Pertanyaan
: afwan ukh ana izin beranya, menimba ilmu itu wajib dan menikah itu sunnah,
berarti kita haru mengutamakan menimba ilmu meski umur kita sudah cukupm untuk
menikah yah,? Syukron
JAWAB
Memang
menimba ilmum adalahmm wajib. Bkn berarti harus mengkorbankan salah sat
diantara kebaikan2 yg Allah perintahkan. Semisal antaram menuntut ilmu dan
menikah. Mana dulu yg diutamakan ? ada jawaban ttg menikah
"Jika
datang kepada kalian seorang lelaki yang kalian ridhai agama dan akhlaknya,
maka nikahkanlah ia. Jika tidak, maka akan terjadi fitnah di muka bumi dan
kerusakan yang besar.โ (HR. Tirmidzi. Al Albani berkata dalam Adh Dhoโifah
bahwa hadits ini hasan lighoirihi)
Menikah
itu fitrah manusia. Namanya, ada dlm diri manusia adalah Ghorizah nau' (naluri
meneruskan keterununan) yaitu dlm islam dg cara menikah antara laki2 dan
perempuan. Fitrah ini tak bs di elakkan/dihindari sudah dr sananya, sprti Nabi
Adam dan Hawa. Jd memang ini adalah suatu ibadah sunah krna d lakukan oleh
rosulullah dan ada jg dalilnya dlm Alquran.
Ini firman Allah Qs. Ar-rum : 21 (bisa cek sendiri yaa bunyi ayatnya)โบ
Nah,
soal menuntut ilmu tak ada laranganpun setelah menikah tak boleh menuntut ilmu.
Atau sebaliknya sambil menuntut ilmu jg tak apa tlh menyandang gelar menikah.
Bahkan, diharuskan kita sbg muslimah utk berilmu, terutama kita sbg ummu
warobatulbait/ibu yg sbg madrasah pertama anak nntinya dirumah.
Jika
mampu seimbang keduanya, maka sangat istimewa dilakukan. ... nah, jika sdh
datang jodoh dan mampu menikah artinya mampu lahir dan batin, maka laksanakan
utk menghindari fitnah dan pula adalah ibadah...Yg pasti, menuntut ilmu dr
lahir sampai ke liang lahat... artinya tak ada batasan. Namun sebaliknya jika
blm mampu utk menikah, maka syar'i utk meuntut ilmu dahulu dan berkarir,
tentunya nanti tdk ke-enakan dlm karir dan melupakan ibadah menikah "Menikah bisa berubah hukum juga menjadi
wajib ketika kita sudah tidak mampu mengendalikan hawa nafsu dan membuat kita
dekat dg zina..
Jd
ga perlu dipilih salah satu, dua duanya dijalankan beriringan aja Ketika pun
masih pada hukum asalnya yg sunnah.. Ya dua2nya tetep bisa beriringan."
(dikutip dr teh @ratuikachairunnisa)
Nama
: Isnaini
Asal
: Binuang
Grup
: 2
Pertanyaan
: Menuntut ilmu kan bisa dari mana saja ukh , & sekarang kan banyak nya
para ahli* & perbedaan pendapat , Bagaimana cara (tindakan) yg harus di
lakukan agar tidak salah , dg anutan yg memang benar dg syariat Islam .
Terimakasih? jazakillah ukh
Jawab
Caranya
dg kita belajar kesana kemari...baca, dengar dan mengkaji. Adanya kekeliruan
krna kita faqir ilmu. Allah yg akan
tuntun dan tunjukkan kita yg benar stlh kita mau mencari ilmunyaโบ tentunya
dipondasi dg keimanan dan masuk akal. Bagaimana pondasinya. Ya dekati Allah.
Ibadah mahdhoh ya tentunya tak trtinggal. Sprti sholat, puasa, mengaji alquran
dsb... dan brdoa agar diberi petunjuk agar d jln yg lurus dlm memutuskan sgla
perkara โบ makanya ngaji yuk #YukNgaji
Tak
bs kita memutuskan perkara mana yg baik atau buruk. Benar atau salah, jika tak
ada ilmu yg dimiliki Tinggal. Lihat saja sesuai dg quran dan sunnah ga..
Standar kita kan quran sunnah. Klo apa yang dia sampaikan sesuai quran dan
sunnah. Ambil. Jika ternyata tanpa dalil yg kuat tinggalkan. Akal kita bisa
berpikir.
Nama
: Aulia Putri
Grup
: 1
Pertanyaan
: Saya ingin bertanya, bagaimana caranya
agar ilmu itu bisa bermanfaat bagi kita dan bisa menerapkannya,, karena skrng2
bnyk yg bljar di skolah2 itu cm ngedengerinm masuk kuping kanan kluar kuping
kiri gtu..saya minta tipsnya ukh..?
Jawab
Tentunya
agar ilmu itu bisa bermanfaat dan bs diterapkan. Maka, jelas hrsn ada
keberkahan yg hrs kita peroleh dlm menuntut ilmu. Yaitu dg cara :
1.
Luruskan niat, bhwa menuntut ilmu adlh wajib
2.
Mencari ilmu harus dg adab . Seperti membaca doa sblm dan sesudah belajar.
Dimulai dr baca isti'adhah (a'udzubillahiminasyaitonnirojiim) dan baca doa bljr
(robbijidni 'ilman warzuqni fahman). Diusahakan kita dlm keadaan suci/berwudhu
ya. atau klo bljr d sekolah mulai pagi bisa sholat dhuha dahulu sblm masuk
kelas (*tnpa telat kelas ya)โบ
4.
Adab pd guru sangat diperhatikan. sebab keberkahan ilmu yg kita peroleh itu slh
satunya krna ridho guru kita
4.
Langsung diamalkan. dan pegang prinsip "sebaik2nya org adlh yg brmanfaat
utk org lain". Bisa kita diskusi dg tmn kita ttg ilmu pljaran yg tlh d
bahas. Diskusi jd slh satu cara utk kita ingat dg pelajaran/ilmu. Mengamalkan
ke org lain itu tak mesti kita hrs bisa banget dahulu, bs sambilan.. krna d
situlah kita belajar agar lbh bisa. ktika kita bs berbagi ilmu pd org lain,
maka sdh dikatakan ilmu itu sdh brmanfaat bagi kita. Dan tentunya tak akan
brkurang ilmu yg kita miliki melainkan sebaliknya. โบ
Nama
: siti maskanah
Asal
: link.kubil bhayangkara
Grup
: 02
Pertanyaan
: gimana ya cara ngasih saran untuk teman yang kuliah tujuannya agar tidak di
pandang sebelah mata dan dia lebih mengutamakan ilmu kuliah di banding hafalan
al- qur'an..
Ya
memang semestinya, dim lembaga pendidikan trmasuk kuliah harus tetap dlm
syariat islam artinya tdk mengenyampingkan ilmu agama bhkan sampai melupakan
alquran yg jelas2 pedoman hidupnya. Hm inilah dunia sekarang ๐
kecintaan manusia pada dunia sungguh luar biasa pdhal hanya sementara-
Jangan
bosan utk berikan saran ya ukh pd tmnnya, kalimat yg sama trulang2 tak masalah
diungkapkan... jgn jauhi ia, berikan contoh jg pdnya. bs diberikan pemahaman
bahwa hidup kita hnya milik Allah, akan kmbli pd Allah. 7an hidup d dunia
beribadah kpd Allah (Qs. Azzariyat : 56) artinya pedoman hidup ya alquran,
amalkan isinya. sgt bagus jika hafal. matakuliah bkn yg akan d tanya d akhirat
kelak. Namun, mmpelajarinya adalah utk dunia. Boleh dan tdk dilarang utk mmbuka
gerbang dunia... tapi harus punya kuncinya yaitu Alquran๐
"Jika
kamu ingin dunia maka Allah akan kasih" tapi jika kamu inginkan akhirat
maka Allah akan kasih dunia dan akhirat".